Kajian Konstruksi Atap Bangunan Hemat Energi

Authors

  • M Y Noorwahyu Budhyowati Universitas Negeri Manado

DOI:

https://doi.org/10.47600/jtst.v4i2.434

Abstract

Atap merupakan bagian utama yang melindungi hunian dari paparan sinar matahari. Pada bangunan hemat energi, panas yang masuk ke dalam bangunan melalui atap harus dikurangi supaya ruangan mejadi sejuk. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif, analisis menggunakan perhitungan matematis, fokus pada perhitungan nilai perpindahan panas jenis desain konstruksi atap miring. Tujuan dari studi ini adalah untuk mengetahui cara merancang konstruksi atap yang baik dan memperoleh cara yang dapat digunakan untuk memudahkan merancang konstruksi atap bangunan hemat energi sehingga dalam merancang bangunan dapat mengoptimalkan desain tipe konstruksi atap yang memiliki nilai perpindahan panas (U-Value) yang kecil untuk mengurangi beban panas dalam bangunan.

Hasil penelitian  menunjukkan bahwa tipe konstruksi atap yang paling baik adalah yang paling besar nilai resistannya sehingga nilai transmitannya menjadi kecil, dengan demikian panas yang dialirkan pun kecil. Jenis material penutup atap yang paling hemat energi adalah Panel Polystyrene dengan nilai konduktivitas 0.039 W/mK, nilai resistan 2.046 m2K/W dan nilai transmitan 0.489 W/m2K. Untuk merancang tipe konstruksi atap hemat energi dapat dilakukan perhitungan nilai perpindahan panas yang dihasilkan oleh jenis tipe konstruksi yang dibuat dengan memasukkan ketebalan dan nilai konduktivitas material.

 

Kata kunci : bangunan hemat energi,  konstruksi atap miring, nilai perpindahan panas

Downloads

Published

2022-09-20