Digitalisasi Pemetaan Topografi menggunakan Alat Drone serta Perhitungan Ketelitian dengan Ground Control Point (Gcp)

  • Fenny Moniaga Unika De La Salle
  • I Gede Yohan Kafrain
  • Anastasya G.O Piyoh

Abstract

Perkembangan teknologi telah mendorong penggunaan drone untuk pemetaan topografi yang hemat biaya dan waktu. Pada penelitian yang dilakukan di area pengembangan perumahan Citraland Winangun, dilakukan penentuan kondisi topografi dan keakuratan proses pemetaan menggunakan drone dengan Ground Control Point (GCP). Data yang diperlukan meliputi koordinat GCP yang diperoleh dari GPS dan foto udara yang diambil oleh drone. Hasil penelitian menunjukkan bahwa area tersebut telah mengalami proses pematangan lahan, dengan penyesuaian ketinggian yang dilakukan sesuai dengan rencana pembangunan perumahan. Elevasi tertinggi yang tercatat di area tersebut adalah 87,4 meter, sedangkan elevasi terendah adalah 67 meter. Elevasi GCP berkisar antara 72meter hingga 79,4 meter. Dari segi akurasi, data GCP yang dihitung dari peta yang dihasilkan drone memiliki nilai kesalahan (error) horisontal sebesar 0.000048 m dan nilai ketelitian vertikal sebesar 3.4meter jika dibandingkan dengan data GCP yang diperoleh dari pengambilan data di lapangan dengan menggunakan GPS.


 

Published
Apr 4, 2024
How to Cite
MONIAGA, Fenny; KAFRAIN, I Gede Yohan; PIYOH, Anastasya G.O. Digitalisasi Pemetaan Topografi menggunakan Alat Drone serta Perhitungan Ketelitian dengan Ground Control Point (Gcp). Jurnal Teknik Sipil Terapan, [S.l.], v. 6, n. 1, p. 1-12, apr. 2024. ISSN 2714-7843. Available at: <http://jurnal.polimdo.ac.id/index.php/jtst/article/view/642>. Date accessed: 05 may 2024. doi: http://dx.doi.org/10.47600/jtst.v6i1.642.