Karakteristik Mortar Nanosilika Direndam dalam Larutan NaCl dengan Metode Perendaman Statis

Authors

  • Muhammad Raja Alfadh Universitas Riau
  • Gunawan Wibisono Universitas Riau
  • Monita Olivia Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Kampus Bina Widya

DOI:

https://doi.org/10.47600/jtst.v6i3.1000

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh penambahan nanosilika dalam mortar pada kondisi perendaman statis dalam larutan NaCl terhadap kuat tekan dan sorptivity. Pada lingkungan laut, mortar merupakan bahan konstruksi yang sering terpapar lingkungan agresif, termasuk larutan NaCl. Penambahan nanosilika dianggap dapat meningkatkan performa mortar dengan memperbaiki struktur mikro dan mengurangi porositasnya. Dalam penelitian ini, mortar PCC, PCC-NS 0,75%, PCC-NS 1,5% dan PCC-NS 2,25% diuji pada perendaman statis dalam larutan NaCl selama periode tertentu. Perawatan awal dilakukan selama 28 hari dilanjutkan dengan pembebanan hingga terdapat retakan pada mortar dengan lebar antara 0,1-0,3 mm. Kemudian sampel mortar direndam selama 7 dan 28 hari dalam campuran larutan NaCl 3,5% sebagai pengganti air laut. Kuat tekan mortar diukur dengan uji tekan standar, sementara sorptivity diukur dengan metode pengujian penyerapan air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan nanosilika secara signifikan meningkatkan kuat tekan mortar dan menurunkan sorptivity dibandingkan dengan mortar tanpa nanosilika. Penurunan sorptivity menunjukkan bahwa nanosilika efektif dalam mengurangi penetrasi air, yang berkontribusi pada peningkatan kekuatan dan ketahanan mortar dalam kondisi lingkungan yang keras. Penelitian ini menunjukkan bahwa nanosilika dapat digunakan sebagai bahan aditif yang efektif dalam meningkatkan performa mortar, khususnya dalam aplikasi kondisi lingkungan terpapar yang mengandung larutan NaCl.

 

Published

2024-12-18

Most read articles by the same author(s)