Kuat Tekan Beton Dengan Kerikil Plastik Untuk Pembuatan Bak Kontrol Limbah Rumah Tangga

Penulis

  • Vicky Samuel Lumintang Politeknik Negeri Manado
  • Enggelin Da imoen Politeknik Negeri Manado
  • Carla Sarajar Politeknik Negeri Manado
  • Harry Sumajouw Politeknik Negeri Manado
  • Steve W.M Supit Politeknik Negeri Manado

DOI:

https://doi.org/10.47600/jtst.v1i1.223

Abstrak

Polusi lingkungan akibat limbah khususnya limbah plastik merupakan masalah yang sangat serius. Dalam jangka panjang, dampak buruknya adalah penurunan kualitas tanah, air, udara, dan sumber daya alam lainnya. Oleh karena itu, perlu upaya terpadu dan terarah yang serius dalam menangani masalah sampah plastik. Salah satunya adalah dengan mengolah limbah plastik menjadi kerikil untuk digunakan sebagai pengganti agregat kasar dalam pembuatan beton. Metode yang digunakan dalan penelitian ini adalah metode eksperimental yang dilakukan di laboratorium uji bahan, Politeknik Negeri Manado. Dalam penelitian ini, limbah plastik yang digunakan adalah jenis plastik PETE atau PET (Polyethylene terephthalate) yang biasa digunakan dalam pembuatan gelas atau botol minuman. Komposisi campuran terdiri dari semen, kerikil plastik, pasir dan air untuk mendapatkan kekuatan tegangan maksimal. Variasi komposisi campuran kerikil plastik sebagai pengganti agregat kasar adalah 0%, 5%, 10% dari berat total agregat kasar yang digunakan, dengan melakukan  pengujian kuat tekan. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa sebagai bentuk aplikasinya, di disain bak kontrol rumah tangga dengan komposisi beton yang menggunakan kerikil plastik dengan kuat tekan rencana 20Mpa  juga dijelaskan sehingga dapat diaplikasikan secara luas untuk kepentingan masyarakat.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2019-08-31